Sabtu, 29 Mei 2010

Kesibukan Galaksi di Awal Pembentukannya


Gambar dari teleskop Herschel pada panjang gelombang inframerah. Kredit: ESA / SPIRE dan HerMES consortia

Astronom dari Agensi Antariksa Eropa (ESA) menemukan fakta baru yaitu galaksi-galaksi terang cenderung berada di bagian paling sibuk, berinteraksi secara intens, di alam semesta. Penemuan baru ini memberi kesempatan astronom untuk memperbaiki teori pembentukan galaksi.

Penemuan ini berasal dari foto yang dihasilkan oleh teleskop luar angkasa Herschel. Berbeda dengan teleskop yang biasa kita lihat atau gunakan sehari-hari, teleskop Herschel bekerja pada panjang gelombang inframerah yang tak kasat oleh mata kita. Memandang alam semesta pada panjang gelombang inframerah berarti kita bisa melihat gas dingin dan debu-debu yang lazim terdapat di dalam galaksi. Gas dan debu ini merupakan tempat lahirnya bintang-bintang. (lagi…)

Ledakan Supernova Dalam Pemodelan 3 Dimensi


Model 3 dimensi dari sebuah bintang yang meledak beberapa milidetik setelah keruntuhan inti. Kredit: Max Planck Institute for Astrophysics

Apa yang akan terjadi jika bintang bermassa sekitar 9 kali massa matahari kehabisan bahan bakar di intinya alias akan mendekati kematiannya? Ya, bintang tersebut akan ‘meledak’ menjadi supernova. Jika peristiwa supernova terjadi, kita dapat mengamatinya dengan mudah di langit, karena kecerlangan supernova ini melebihi kecerlangan keseluruhan galaksi. Saking terangnya, saat siang hari pun kita masih dapat melihatnya. Sangat menarik, apalagi kejadian seperti ini cukup langka, dengan kemungkinan terjadi setiap 50 tahun sekali.
(lagi…)

0 komentar:

Template by : kendhin x-template.blogspot.com